Selasa, 10 September 2024, Pondok Pesantren ASSALAFIE menyambut kedatangan seorang ulama besar dari Timur Tengah, Syaikh Dr. Muhammad Syarif Ash Shawwaf (Rektor Universitas Mujamma Syaikh Kaftaro Damaskus Republik Syria), dalam rangka rihlah ilmiyah. Kunjungan ini merupakan bagian dari program pertukaran ilmu dan pengembangan kapasitas keilmuan di kalangan santri yang diadakan oleh pondok pesantren ASSALAFIE .
Kehadiran Syaikh Syaikh Dr. Muhammad Syarif Ash Shawwaf (Rektor Universitas Mujamma Syaikh Kaftaro Damaskus Republik Syria) disambut dengan penuh antusias oleh keluarga pesantren ASSALAFIE , para ustaz, dan santri. Beliau menyampaikan kajian tentang peran ilmu agama dalam membentuk karakter pemimpin umat. Dalam ceramahnya, Syaikh Dr. Muhammad Syarif Ash Shawwaf menekankan pentingnya Belajar sebagai kunci utama untuk meraih kesuksesan dalam berbagai bidang kehidupan. menyeimbangkan antara ilmu syar’i dan ilmu duniawi serta menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Ia juga mengajak para santri untuk terus belajar dan memperdalam ilmu, agar dapat menjadi ulama yang bijak dan bermanfaat bagi masyarakat seperti mama KH.SYAEROZIE harapan beliau semoga ada mama ozie kecil sebagai penerus penerus perjuangan mama ozie dan seperti gus karim dan gus fawaid yang sukses melanjutkan study belajarnya ketimur tengah ucap beliau Syaikh Dr. Muhammad Syarif Ash Shawwaf .
Selain memberikan ceramah, Syaikh Dr. Muhammad Syarif Ash Shawwaf juga berkesempatan berkunjung melihat suasana pondok sekolah dan lingkungan pondok pesantren dengan para santri ,dan Suasana interaktif ini berlangsung dengan hangat, dan para santri sangat antusias menyambut beliau yaikh Syaikh Dr. Muhammad Syarif Ash Shawwaf (Rektor Universitas Mujamma Syaikh Kaftaro Damaskus Republik Syria)
.
Kunjungan ini diakhiri dengan penyerahan cenderamata oleh pimpinan pengasuh pesantren ASSALAFIE kepada Syaikh Ahmad sebagai bentuk apresiasi dan penghormatan.Syaikh Dr. Muhammad Syarif Ash Shawwaf juga mengucapkan terima kasih atas sambutan yang hangat dan berharap agar kerjasama keilmuan seperti ini dapat terus berlanjut demi kemajuan umat Islam.
